Assalamu'alaikum ... Selamat Datang ... Semoga Blog Ini Bisa Memberi Manfaat ... Jangan Bosan Untuk Kembali lagi ^_^

Wednesday, November 30, 2011

Prinsip Pemimpin dalam Islam

Pemimpin itu di depan bila ia memimpin komando dan menjadi teladan. Pemimpin juga di tengah ketika ia mendengarkan suara hati masyarakatnya dan ikut merasakan apa yang dialami masyarakatnya. Terkadang pemimpin berada di belakang ketika masyarakat perlu dukungan dan dorongan. Berarti pemimipin adalah makhluk serba bisa. Untuk itu diperlukan prinsip-prinsip yang menjadi dasar karakter seorang pemimpin agar mampu mengemban kepemimpinan ke arah yang diharapkan semua pihak. Antara lain 

 

a. Prinsip Ibadah Seorang pemimpin yang pada hakekatnya adalah makhluk ciptaan-Nya, maka sudah seharusnya dalam seluruh amal perbuatannya didasarkan pada tujuan utama ikhlas mencari ridha Allah SWT. Sebagaimana firman-Nya : "Dan tidak Ku ciptakan Jin dan Manusia kecuali untuk mengabdi kepada-Ku" (Qs Adz Dzaariyat :56), dan juga pada ayat lain, "Dan hendaklah kamu beribadat kepada Allah saja dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun jua dan hendaklah kamu berbuat baik kepada kedua ibu bapa, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat, tetangga yang jauh, rekan sejawat, orang musafir yang terlantar dan juga hamba sahaya yang kamu miliki". (Qs An Nisa' : 36 ). 
 

Islamic Leadership Principles

The leader is at the forefront when he leads the command and sets an example. The leader is also in the middle as he listens to the voices of his community and shares what his community is going through. Sometimes leaders are behind when the community needs support and encouragement. Meaning the leader is a versatile being. For that, the principles that form the basis of a leader's character are needed in order to be able to carry the leadership in the direction expected by all parties. Among other things

a. Principle of Worship
A leader who is in fact a creature of His creation, then it should be in all his deeds based on the main purpose of sincerely seeking the pleasure of Allah SWT. As He said: " And I did not create the Jinn and Mankind except to serve Me " (Qs Adz Dzaariyat: 56), and also in another verse, " And you shall worship Allah alone and do not associate anything with Him. whatever, and do good to both parents, relatives, orphans, the poor, near neighbors, distant neighbors, colleagues, homeless travelers and also my servants that you have ". (Qs An Nisa ': 36). 

Tuesday, November 29, 2011

Belajar dari Pisang

Pohon pisang merupakan salah satu jenis pohon buah-buahan yang tentunya sangat kita kenal, sebab di sekitar kita saja, pohon yang satu ini tumbuh bebas dan terawat di setiap sudut pekarangan. Buahnya pun sangat lezat rasanya, daunnya merupakan lembaran serba guna, serta bagian-bagian lain yang tidak jauh hebatnya dalam setiap pemanfaatan.

Sebenarnya bukan itu yang hendak kita perhatikan. Bila kita memandang sebatang pohon pisang dengan pandangan Iqro’ seorang kader Islam, maka akan takjub dan tercengang-cengan kita dibuatnya. Mengapa demikian ...?, sebab di dalam sebatang pohon pisang terdapat makna besar yang terkandung bila kita memang benar-benar memikirkannya.
Sebagai contoh nyata adalah, sebatang pohon pisang merupakan salah satu jenis pohon yang berbatang lunak, batabgnya terdiri dari susunan pelepah-pelepah yang tertata rapi membentuk batangan bundar yang indah dan kokoh, namun jangan dikira pohon pisang lunak ini merupakan pohon yang mudah layu dan mati, sungguh dugaan yang salah besar, justru inilah salah satu pohon pejuang yang sangat luar biasa. Mengapa saya sebut pejuang luar biasa, karena batang pisang yang lunak itu bila dipotong maka dalam hitungan jam saja sudah muncul tunas baru yang berguna sebagai penyambung hidup. Dan kejadian ini tidak akan pernah berhenti sampai kapanpun sampai ia benar-benar berhasil hidup dan berhasil menghasilkan setandan buah pisang, setelah itu baru ia akan layu dan mati.
Nah dari contoh kecil tersebut dapat kita ambil sebuah pelajaran penting yaitu tidak akan pernah mundur dan berhenti seelum dapat memberikan manfaat untuk orang lain , apakah selama ini kita sudah cukup bermanfaat untuk orang lain atau justru keberadaan kita malah menbuat orang susah dan serba tidak nyaman. Pelajaran dari pohon pisang ini perlu dimaknai dan diamalkan, karena hal itu merupakan pelajaran langsung dari Allah untuk hambaNya, tinggal kita, mau beriqro’ atau tidak terhadap ayat-ayat alam tersebut.
Salah satu ulama kondang Indonesia pernah mengatakan bahwa, “Manusia yang paling beruntung adalah manusia yang paling banyak memberikan manfaat untuk orang lain, dan kesuksesan seseorang sebagai hamba [un dapat diukur dengan seberapa banya dia bisa memberikan manfaat untuk orang lain. Bila dia berada ditengah-tengah masyarakat maka keberadaannya sangat dibutuhkan, dan bila dia pergi maka kepergiannya sangat disayangkan, seperti ada unsur yang hilang dari sebuah ekosistem. Apakah hal itu sudah kita miliki, kalau sedah ... Betapa bahagianya kita, namun kalau belum maka sudah saatnya kita mempelajarinya dan memilikinya untuk dijadikan dalam daftar sifat-sifat mulia yang harus kita miliki, semoga hal ini dapat kita miliki dengan sempurna. Aaamiiin......

Monday, November 28, 2011

Mitos Tentang Madu

Siapa yang tidak kenal madu ? ia adalah sejenis minuman yang berasal dari lebah. Sejak dulu madu sudah begitu akrab di sekitar kita, baik untuk konsumsi biasa atau pun sebagai obat herbal. Banyak hal yang kita dengar tentang madu, dan yang paling sering terdengar adalah tentang kualitas keasliannya. Banyak sekali kabar berita dan mungkin bisa kita katakan mitos-mitos masyarakat yang beredar yang menjelaskan tentang bagaimana memilih dan memastiakan keaslian madu. Beberapa saat lalu saya membaca sebuah artikel yang membahas tentang itu. Artikel itu sangat bagus saya nilai, karena mencantumkan hasil penelitian dan buku rujukannya. Nah hasil bacaan itu akan coba saya bagikan buat netter sekalian, jika benar semoga menjadi ilmu bagi kita, dan jika tidak silahkan ditanggapi, agar dapat diluruskan nantinya.
Ada beberapa mitos (kalau bisa dikatakan begitu) dan juga anggapan kebanyakan orang yang akan coba dikaji dalam artikel tersebut, antara lain;

1. Semut tidak suka madu
Ada beberapa anggapan bahwa semut tidak suka madu, ternyata anggapan itu salah dan itu hanya propaganda dari segelintir orang. Semut sangat suka sekali madu. B. Sarwono, pengarang buku “Kiat Mengatasi Permasalahan Praktis Lebah Madu” terbitan PT. Agromedia Pustaka, Jakarta. Di halaman 80 mengatakan bahwa : “kehadiran semut di sarang lebah madu dapat merugikan produksi, karena serangga itu memakan madu, tempayak, lilin dan sisa-sisa pakan lebah”. Di buku “LEBAH MADU; Cara Berternak dan Pemanfaatannya” hal 57 keluaran Pusat Perlebahan APIARI Pramuka, Penerbit Penebar Swadaya, Cimanggis, Depok, dikatakan: “semut secara alami terdapat dimana-mana, jika kehadirannya sedikit semut tidak banyak mengganggu. Sebaliknya bila jumlahnya banyak, semut akan menjadi hama bagi lebah. Pada serangan yang berat, lebah akan hijrah”. Dari keterangan dua buku tersebut nyatalah bagi kita bahwa semut menyukai madu dan terbantahlah pernyataan yang menyatakan bahwa semut tidak suka madu. Memang sering kita dapati semut tidak mau masuk kedalam botol madu yang terbuka, itu bukan berarti semut tidak suka madu, akan tetapi lebih dikarenakan aroma madu yang keluar dari dalam botol itu yang membuat mereka tertahan, namun lihat bila madu tinggal sedikit atau madu berada di luar botol, maka secara alami semut akan mengerumuni. Kalau ada madu yang tidak disukai semut, justru itu yang harus diwaspadai, kalau-kalau ada bahan kimia berbahaya tercampur dalam madu tersebut.

2. Madu asli tidak membeku di kulkas
Anggapan berikutnya adalah madu asli tidak membeku (mengental) di dalam kulkas. Ini juga perlu dipertanyakan kebenarannya, karena madu adalah zat cair yang kental yang mengandung 17 – 25 % air, dan tentunya semua air murni akan membeku pada suhu nol derajat. Namun bila ada madu tidak membeku berada dalam kulkas minimal tujuh hari, maka madu tersebut mengandung zat kimia anti beku, waspadalah.
Ahmed Lathiff MD Firdaus dalam buku “Madu Lebah Penawar Penyakit Zahir dan Batin”, penerbit Darul Nu’man, Kuala Lumpur. Di halaman 39 mengatakan bahwa “Madu akan menjadi beku (mengkristal) apabila kandungan glukosanya berlebihan. Kemudian di buku “Mengenal dan Memanfaatkan Khasiat Madu Alami” , penerbit Pionir Jaya, Bandung. J. Rio. Purbaya mengatakan di halaman 152 bahwa “Jangan memasukkan ke dalam kulkas, karena selain membuatnya menjadi lembab juga bisa menimbulkan penggumpalan (mengkristal).

3. Kuning telur akan masak bila dicampur madu
Banyak sekali orang yang masih beranggapan bahwa madu asli itu apabila dicampur dengan kuning telur maka kuning telur akan masak (menggumpal). Cara ini adalah cara yang keliru, karena madu palsu pun bila dicampur dengan kuning telur, kuning telurnya juga akan menjadi masak, bahkan lebih masak dari madu asli. Kalau ini dijadikan acuan, maka madu asli akan dikatakan palsu dan madu palsu akan dikatakan asli. Keterangan mengenai hal ini bisa dibaca di buku “Lebah Madu Penawar Penyakit Zahir dan Batin” karangan Ahmed Lathiff MD Firdaus, terbitan Darul Nu’man, Kuala Lumpur, di halaman 38.

4. Tidak tembus pada kertas koran
Ada juga orang yang mengatakan, apabila madu asli ditetes di kertas koran tidak akan tembus, pendapat ini juga kurang tepat. Karena madu palsu yang dibuat yang dibuat agak kental dengan kadar air di bawah 17% juga tidak tembus di atas kertas koran. Madu asli dari Sumatra dan Riau yang memiliki kadar air 22% sampai 26% tentu akan meresap di atas koran. Nah kalau ini dijadikan acauan untuk menetukan keaslian madu, maka yang asli akan jadi palsu dan yang palsu akan jadi asli. Jadi jelaslah bahwa tembus dan tidaknya diatas koran tidak menjadi acuan untuk menentukan asli dan tidaknya madu. Keterangan mengenai ini dapat anda temukan di buku “Lebah Madu Penawar Penyakit Zahir dan Batin” karangan Ahmed Lathiff MD Firdaus, terbitan Darul Nu’man, Kuala Lumpur, di halaman 37.

Oleh karenanya, belilah madu dari orang yang benar-benar anda percaya dan bila beli di apotik atau toko, carilah yang ada garansi keasliannya. Terima kasih, semoga barokah dan bermanfaat.

Saturday, November 26, 2011

Selamat Tahun Baru Islam 1433 H


Bismillaahir-rahmaanir-rahiim
Wa shallallaahu 'alaa sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa 'aalihi wa shahbihii wa sallam.
Allaahumma antal-abadiyyul-qadiimul-awwalu, wa 'alaa fadhlikal-'azhimi wujuudikal-mu'awwali, wa haadza 'aamun jadidun qad aqbala ilaina nas'alukal 'ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa'ihi wa junuudihi wal'auna 'alaa haadzihin-nafsil-ammaarati bis-suu'i wal-isytighaala bimaa yuqarribuni
ilaika zulfa yaa dzal-jalaali wal-ikram yaa arhamar-raahimin, wa sallallaahu 'alaa sayyidina Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa 'alaa 'aalihi wa shahbihii wa sallam

Artinya:
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya.
Ya Allah Engkaulah Yang Abadi, Dahulu, lagi Awal. Dan hanya kepada anugerah-Mu yang Agung dan Kedermawanan-Mu tempat bergantung.
Dan ini tahun baru benar-benar telah datang. Kami memohon kepada-Mu perlindungan dalam tahun ini dari (godaan) setan, kekasih-kekasihnya dan bala tentaranya. Dan kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan,agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, Nabi yang ummi dan ke atas para keluarga dan sahabatnya

Sunday, November 6, 2011

Kalteng Harati

Kalimantan Tengah beberapa waktu lalu meluncurkan sebuah program dalam bidang pendidikan dengan sebutan "Kalteng Harati", dalam bahasa Indonesia kurang lebih bermakna "Kalteng Cerdas dan Pandai". Saya pribadi jadi penasaran ingin mengetahui banyak hal tentang istilah tersebut, dan apa saja sebenarnya isinya. Sambil berharap dengan segala keyakinan akan terlaksananya program hebat tersebut. Mulailah pengembaraan saya untuk mencari informasi tersebut dengan mencoba mencari beberapa referensi, sekali pun pada akhirnya masih tetap kurang.

Awalnya saya coba tanya dengan paman google, kata paman google ada beberapa sumber, antara lain Jardiknas ada sedikit kutipan yang mengatakan "Kalteng Harati merupakan program pendidikan dari dari Pemerintah Provinsi Kalteng yang menitik-beratkan pada : kesejahteraan guru, pelatihan guru, beasiswa untuk siswa berprestasi, penyediaan dan pendistribusian buku, kualitas belajar mengajar". Di jurnal toddopuli sedikit dijelaskan bahwa Harati, dalam bahasa Dayak Ngaju atau Katingan lebih menunjukkan kepada suatu sikap, perilaku yang tanggap keadaan. Misalnya, ketika seorang anak melihat ibunya sibuk bekerja, maka ia secara berprakarsa membantu ibunya, baik dengan turut mengerjakan apa yang sedang dilakukan oleh sang ibu, maupun dengan menemani adiknya bermain-main agar tidak rewel dan menganggu ibu. Bisa juga si anak membuatkan ibunya teh atau memasak nasi. Contoh-contoh ini menunjukkan bahwa kata ‘’harati’’ mengandung unsur-unsur self awareness (kesadaran diri), empati dan asertif,tapi tidak atau sedikit menyentuh masalah IQ. Sikap atau perbuatan demikian, dilakukan tanpa ada yang menyuruh. Tapi lahir dari suatu kecerdasan dan kepekaan perasaan. Hampir secara instingtif. Artinya tidak banyak hubungannya dengan masalah IQ (tingkat intelegensia). Sehingga bisa terjadi anak harati tingkat IQ-nya pas-pasan. Pada intinya, Kalteng Harati merupakan salah satu program pendidikan dengan tujuan agar Kalimantan Tengah menjadi lebih cerdas dan pandai.
Nah untuk sementara itu, kalau pembaca merasa ada yang kurang silahkan ditambahkan ...